Analisis Pengaruh Penerapan PSAK 46 terhadap Laporan Keuangan pada Perusahaan Manufaktur di Bursa Efek Indonesia
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh penerapan PSAK 46 terhadap laporan keuangan pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di bursa efek Indonesia. Analisis data yang digunakan adalah metode kuantitatif. Penelitian ini mengambil populasi perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) yang bergerak dalam industri barang konsumsi dengan sampel perusahaan tahun 2011-2012. Metode pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling. Menggunakan metode statistik deskriptif dan uji regresi linier sederhana dengan menggunakan alat bantu SPSS (statistical product and service solution). Sumber data yang digunakan adalah data sekunder berupa laporan keuangan perusahaan manufaktur yang go public dan terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2011-2012 yang telah dipublikasikan. Data tersebut diperoleh dari Pusat Referensi Pasar Modal Bursa Efek Indonesia (BEI) yaitu www.idx.co.id. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa nilai t-hitung kurang dari t-tabel (uji sisi/pihak kiri), dengan demikian Ho ditolak dan Ha diterima. Jadi, pengaruh dari penerapan PSAK No. 46 terhadap aktiva pajak tangguhan pada laporan keuangan tidak lebih dari 10%.
References
Agoes, S.,Trisnawati, E. (2009). Akuntansi Perpajakan. Edisi Kedua. Jakarta: Salemba
Empat.
Ghozali, I. (2009). Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS. Semarang:
Universitas Diponegoro.
Harahap, S.S. (2009). Analisis Kritis Atas Laporan Keuangan, Jakarta: Rajawali Pers.
Harahap, S.S. (2013). Analisis Kritis Atas Laporan Keuangan. Jakarta: PT Raja Grafindo
Persada.
Harahap, S.S. (2008). Teori Akuntansi: Laporan Keuangan/ BMA, Yogyakarta: Bumi Aksara.
Ikatan Akuntansi Indonesia. (2007). Standar Akuntansi Keuangan per 1 September. Jakarta:
Salemba Empat.
Ikatan Akuntansi Indonesia. (2009). Standar Akuntansi Keuangan (SAK 2009). Jakarta:
Salemba Empat.
Ikatan Akuntan Indonesia. (2010). Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan Pajak
Penghasilan. Jakarta: IAI.
Indrianto, N., Supomo, B. (2009). Metodologi Penelitian Bisnis untuk Akuntansi dan
Manajemen. Yogyakarta: BPFEB-UGM.
Kasmir. (2008). Analisis Laporan Keuangan. Jakarta: Rajagrafindo Persada.
Keliat, M. (2004). Analisis atas Pajak Tangguhan Studi Kasus Pada PT Wika Realty. Thesis.
Fakultas Ekonomi – Universitas Indonesia, Jakarta.
Lukas, S. (2012). Analisis Penerapan PSAK No. 46 tentang Akuntansi Pajak Penghasilan
pada Laporan Keuangan PT. Sekishin Farina Wood Indonesia. Skripsi, Universitas
Hasanuddin.
Markus, M., Hendry, Y. (2008). Pajak Penghasilan. Cetakan Ketiga. Gramedia Pustaka
Utama, Jakarta.
Mulyanto, Yusuf, D. (2009). Penerapan PSAK No.46 tentang Akuntansi Pajak Penghasilan
dan Dampaknya terhadap Laporan Keuangan PT Perkebunan Nusantara XII
(Persero). Skripsi. Universitas Airlangga.
PSAK No 46. Akuntansi Pajak Penghasilan. IAI.
Suandy, E. (2011). Hukum Pajak, Edisi 5. Jakarta: Salemba Empat.
Suandy, E. (2011). Perencanaan Pajak. Jakarta: Salemba Empat.
Suranggane, Z. (2007). Analisis Aktiva Pajak Tangguhan dan Akrual Sebagai Prediktor
Manajemen Laba: Kajian Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di
BEJ. Jurnal Akuntansi dan Keuangan Indonesia, 4(1), 77-94.
www.idx.co.id
