Metode Analisis Kebijakan Ekonomi Menggunakan Pendekatan Teori Wacana Kritis
Sebuah Pengantar
Abstract
Penelitian ini adalah penelitian kualitatif yang didasarkan pada kajian literature. Tujuannya adalah untuk memaparkan teori Analisis Wacana Kritis sebagai dasar teori dan metode analisis kebijakan ekonomi bisnis. Sebagai kajian dasar, penelitian ini berusaha memaparkan tiga level analisis model Analisis Wacana Kritis Fairclough (1989, 1995, 2005, 2006), kemudian menghubungkannya dengan usaha menganalisis kebijakan ekonomi bisnis. Analisis kebijakan dimaksud lebih dikhususkan pada analisis kebijakan fiskal dan kebijakan moneter yang lazim dilakukan dalam cakrawala ilmu ekonomi bisnis. Ketiga level analisis yang harus dilakukan dalam menganalisis kebijakan ekonomi bisnis adalah (1) analisis teks, yaitu analisis unsur kebahasaan dalam konstruksi kalimat yang dipakai dalam menyusun kebijakan, (2) analisis praktik diskursus, yaitu analisis latar belakang para pemegang keputusan yang menyusun kebijakan dan situasi dan kondisi lainnya yang melatari lahirnya kebijakan ekonomi bisnis, serta (3) analisis perubahan sosial budaya dan politik yang terjadi akibat kebijakan- kebijakan tersebut. Sebagai usulan konkrit, peneliti mengusulkan agar teori serta metode Analisis Wacana Kritis dapat digunakan dalam menganalisis kebijakan- kebijakan ekonomi bisnis yang ada.
Hak cipta dari setiap artikel yang diterbitkan dalam jurnal ini dipegang oleh penulis. Penulis memberikan kepada jurnal hak non-eksklusif untuk menerbitkan dan mendistribusikan artikel tersebut, serta mengizinkan pihak ketiga untuk menggunakan artikel tersebut selama penggunaan tersebut menyebutkan penulis asli dan sumber publikasi.
Semua konten dalam jurnal ini tersedia di bawah lisensi Creative Commons Attribution (CC BY-SA 4.0), yang memungkinkan pihak lain mendistribusikan, mengubah, memperbaiki, dan membangun karya jurnal ini, membuat ciptaan turunan bahkan untuk kepentingan komersial, selama mereka mencantumkan pengakuan yang sesuai kepada penulis asli dan sumber publikasi serta melisensikan ciptaan turunan dibawah syarat yang serupa.
Penulis mempertahankan hak untuk:
- Membuat dan mendistribusikan salinan dari artikel yang diterbitkan dalam bentuk cetak atau digital kepada rekan kerja, kolaborator, atau pihak ketiga lainnya.
- Memasukkan artikel tersebut dalam tesis atau disertasi.
- Menggunakan seluruh atau sebagian artikel tersebut dalam buku atau karya lainnya.
- Menggunakan ilustrasi atau data dari artikel tersebut dalam karya masa depan.
Dengan menyerahkan artikel ke jurnal ini, penulis setuju dengan persyaratan hak cipta yang diuraikan di atas.