SISTEM PENGHITUNG OTOMATIS UNTUK PINTU MASUK GEDUNG IBADAH
Abstract
Dengan situasi Covid-19 saat ini, pemerintah terus menghimbau untuk menerapkan pola hidup sehat, terutama mencuci tangan dan memakai masker. Selain mencuci tangan dan memakai masker, pemerintah terus menghimbau masyarakat untuk menghindari tempat – tempat keramaian. Hal ini juga dilakukan oleh jemaat di Gereja Kaisarea BTN Kolhua, Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur. Namun permasalahan yang sering terjadi pada tempat ibadah Gereja Kaisarea yaitu masih menghitung jumlah jemaah yang akan masuk ruang pelayanan secara manual. Hal ini dinilai kurang efisien karena akan terjadi penumpukan pada pintu masuk jika sejumlah jamaah masuk ruang ibadah secara bersamaan atau berdesak - desakan. Selain itu, jika menggunakan perhitungan jumlah Jemaah secara manual dengan hand tally counter didapatkan tingkat kesalahan penghitungan masih cukup tinggi jika yang bertugas menghitung jumlah jemaah tidak fokus pada proses penghitungan. Oleh karena itu, pada penelitian ini tim peneliti akan merancang sistem penghitungan jumlah jemaah Gereja Kaisarea BTN Kolhua secara otomatis menggunakan Arduino dan Sensor Proximity Infrared. Sensor akan ditempatkan pada pintu masuk untuk mengetahui jumlah Jemaah yang hadir didalam ruang ibadah deng cara menghitung selisih antara Jemaah yang masuk maupun keluar.
Dari hasil perhitungan, diketahui tinggkat akurasi tertinggi dihasilkan dari sistem penghitung otomatis yaitu sebesar 99,8 %. Sedangkan menggunakan sistem manual, memiliki tingkat akurasi sebesar 99,0 %. Dengan menggunakan sistem perhitungan otomatis ini, sangat membantu para petugas yang menghitung jumlah Jemaah karena proses perhitungan tidak dilakukan secara manual yang memakakn waktu dan tenaga
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.