Analisis Kinerja Pelayanan Angkutan Umum Bus Akdp Antar Kota (Studi Kasus : Angkutan Umum Trayek Bajawa – Ende )
Article Sidebar
Main Article Content
Abstract
Kebutuhan sarana transportasi terus mengalami peningkatan akibat semakin banyaknya aktivitas yang membutuhkan jasa transportasi sehingga bertambah pula intensitas pergerakan lalulintas antar Kota. Penelitian dilatar belakangi oleh Bus (AKDP) jurusan Bajawa – Ende yang merupakan solusi dalam menangani masalah transportasi antar Kota.
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kinerja pelayanan angkutan umum trayek Bajawa – Ende dengan menggunakan metode deskriptif yang ditekankan pada analisis kuantitatif.
Hasil penelitian menunjukan bahwa kinerja angkutan umum Bus (AKDP) masih cukup baik dari segi load factor dengan nilai 0,60%, Headway dengan nilai 7 - 10 menit masih memenuhi Standar SK Dirjen No. 687/AJ.206.DRJD/2002 yaitu 1 – 12 menit. Sedangkan untuk Kecepatan Perjalanan rata-rata 32,33 km/jam menunjukan bahwa Kecepatan belum seimbang diakibatkan karena faktor kerusakan jalan dan seringnya berhenti untuk menaikan dan menurunkan penumpang di pinggir jalan. Untuk waktu perjalanan 1 – 1,3 jam, masih memenuhi standar yaitu 1 – 1,5 jam.
Kata kunci: Kinerja Pelayanan, Angkutan Umum (AKDP), Bajawa – Ende
Article Details
References
Direktorat Jendral Perhubungan Darat, (2002), Panduan Pengumpulan Data Angkutan Umum Perkotaan, Jakarta.
Hobbs, (1995), kecepatan setempat, kecepatan bergerak, kecepatan perjalanan, Gaja Mada Uneversitas Pers, Yogyakarta
https://id.m.wikipedia.org >wiki>Kabupaten Ende
Jurnal Teknik Pomits vol.1, no. 1, (2013) 1-6. Krirshna Varian K, Hera Widyastuti, (Evaluasi Kinerja Angkutan Umum (Bis) Patas dan Ekonomi jurusan Surabaya – Malang)
Jurnal planesa volume 6 nomor 2, November 2015, Andi Abdullah Mutakaliman1, Ken Martina1, ( Evaluasi Kinerja Bis APTB (Angkutan Perbatasan Terintergrasi Busway) 03 Poris-s. Parman.
Jesicha Sheiby Kitong1, James Timboeleng2, Faizah Mastutie3, ( Evaluasi Kinerja Pelayanan Angkutan Antar Kota Antar Propinsi Dan Antar Kota Dalam Propinsi di Terminal Malalayang Manado)
Morlok, Edward K. 1991. Pengantar Teknik dan Perencanaan Transportasi. Erlangga : Jakarta.
Nasution,(2003:48), sifat-sifat permintaan jasa angkutan, Ghalia Jakarta
Nasution, (2003), Manajemen transportasi, Ghalia Jakarta
Sirega (2014) , tentang metode regresi linear berganda
Situmeang,Poltak,(2008), Analisa Kinerja Pelayanan Angkutan Mobil Penumpang Umum Antar Kota (Studi Kasus: Angkutan Umum Trayek Medan-Tarutung), Skripsi Sarjana S1 Teknik Sipil Fakultas Teknik Uneversitas Sumatera Utara.
Tamin,(1997), Perencanaan dan Pemodelan Transportasi, Jakarta.
Vian Andrias Mabruwaru,(2017), Analisis Kinerja Angkutan Umum Penumpang Di Kota Sorong-Papua Barat (Studi Kasus Trayek A), Skripsi Megister Teknik Sipil Program Pascasarjana Uneversitas Atma Jaya Yogyakarta.